TUA6BSG5BUA5BUA5TfGpGpdoTd==
Light Dark
Lebih dari Sekadar Apresiasi, PGI dan Lintas Agama Beri Peta Jalan untuk Prabowo

Lebih dari Sekadar Apresiasi, PGI dan Lintas Agama Beri Peta Jalan untuk Prabowo

PGI dan tokoh lintas agama beri "Peta Jalan" untuk Prabowo, menyoroti pentingnya kebijakan adil yang berpihak pada rakyat dan keadilan sosial.
Table of contents
×
Daftar Isi [Tampil]

Lebih dari Sekadar Apresiasi, PGI dan Lintas Agama Beri "Peta Jalan" untuk Prabowo

Jakarta, Warta Jemaat, Pena Rohani – PGI dan Lintas Agama Beri "Peta Jalan" untuk Prabowo -Sejumlah tokoh lintas agama mengajukan "peta jalan" kepada Prabowo Subianto, dalam suasana yang lebih dari sekadar penghargaan. Di tengah tantangan yang sedang dihadapi bangsa Indonesia, langkah ini datang sebagai bentuk tanggung jawab moral dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa.

PGI dan Lintas Agama Gelar Dialog di Kantor MUI

Sebagaimana dilangsir dari laman pgi.or.id (2/09/2025)Di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jakarta pada Selasa, 2 September 2025, Ketua Umum PGI, Pdt. Jacklevyn Fritz Manuputty dan tokoh-tokoh lintas agama lainnya, termasuk Ketua Umum MATAKIN Budi Santoso Tanuwibowo, Wakil Ketua Umum MUI KH. Muhammad Syuhud Zayyadi, dan Ketua Umum PHDI Wisnu Bawa Tenaya, menyampaikan sembilan pernyataan sikap. Kata-kata ini bukan sekadar unjuk rasa; itu lebih dari itu, itu adalah pemikiran mendalam tentang bagaimana agama dapat memberikan manfaat moral bagi keadaan bangsa saat ini.

Apa yang Disampaikan oleh PGI?

Lebih dari Sekadar Apresiasi, PGI dan Lintas Agama Beri "Peta Jalan" untuk Prabowo

Pdt. Jacklevyn Fritz Manuputty memperhatikan betapa mudahnya masyarakat terpengaruh oleh ketimpangan sosial yang ada dalam sambutannya. "Ketika jarak antara pejabat dan masyarakat semakin lebar, suara rakyat menjadi semakin mudah untuk tersulut emosi," tegasnya, menegaskan bahwa para pejabat publik harus menghindari sikap yang menunjukkan kemewahan dan kekayaan.

Selain pernyataan ini, mereka berharap kebijakan yang merugikan rakyat, seperti tunjangan yang berlebihan bagi anggota DPR, segera diubah untuk menciptakan rasa keadilan.

Panca Satya dan Kesetiaan pada Janji

Dalam pernyataannya, Wisnu Bawa Tenaya, Ketua Umum Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), menekankan pentingnya kelima prinsip Panca Satya dalam ajaran Hindu. Prinsip-prinsip setia pada perkataan, hati nurani, perbuatan, dan janji ini harus dilaksanakan dengan penuh dedikasi di tengah tantangan yang semakin kompleks bagi bangsa.

Suara Rakyat: Sebuah Panggilan untuk Tindakan

Sementara itu, Wakil Ketua Umum MUI, KH. Muhammad Syuhud Zayyadi, mengingatkan bahwa meskipun ada kelebihan dan kekurangan dalam kehidupan berbangsa, umat beragama memiliki tanggung jawab untuk mengingatkan pemerintah dengan kesabaran. Zayyadi tegaskan, "Suara rakyat harus didengarkan, karena itu adalah panggilan untuk mewujudkan keadilan bagi seluruh lapisan masyarakat."

PGI Mengapresiasi Keterbukaan Prabowo

Lebih dari Sekadar Apresiasi, PGI dan Lintas Agama Beri "Peta Jalan" untuk Prabowo

PGI juga mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto atas keterbukaannya dalam dialog kebangsaan yang diadakan pada 1 September 2025 di Istana Negara. Prabowo menunjukkan sikap terbuka terhadap kritik dan saran dari berbagai pihak selama pertemuan tersebut. Kritik tersebut mencakup perilaku pejabat publik dan keinginan untuk mempercepat pembahasan RUU Perampasan Aset dan Ketenagakerjaan.

Menurut Pdt. Jacklevyn Fritz Manuputty, Ketua Umum PGI, ketegangan sosial adalah hasil dari rasa disepelekan dan kehilangan martabat. Ia menyatakan bahwa suara rakyat adalah panggilan untuk perbaikan etika dan politik pemerintahan, bukan ancaman.

Peta Jalan untuk Tindakan Konkret

PGI, yang diwakili oleh Pdt. Jacklevyn F. Manuputty dan Pdt. Darwin Darmawan, menyarankan tindakan nyata yang harus dilakukan oleh pemerintah untuk membangun kembali rasa kepercayaan rakyat. Beberapa langkah tersebut adalah:

  1. Mengembalikan tertib sosial dan mencegah kerusuhan.

  2. Membangun rasa percaya masyarakat melalui keterbukaan dan empati.

  3. Memprioritaskan program kesejahteraan sosial untuk rakyat.

  4. Menghapuskan fasilitas berlebihan untuk pejabat publik.

  5. Mempercepat pengesahan RUU Perampasan Aset.

  6. Menghormati HAM dalam kebijakan keamanan.

  7. Memperkuat elemen masyarakat sipil dalam menegakkan demokrasi.

  8. Mengajak semua elemen bangsa untuk berdoa dan menjaga keselamatan negeri.

Menjaga Kesatuan dalam Keberagaman

Lebih dari Sekadar Apresiasi, PGI dan Lintas Agama Beri "Peta Jalan" untuk Prabowo

Pdt. Manuputty menyatakan bahwa keguyuban harus diwujudkan dalam keberanian moral untuk menegur dan mengingatkan pemerintah, bukan sekadar retorika. "karena terang hanya berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran" (Efesus 5:9), katanya saat menyimpulkan sambutannya.

FAQ – Pertanyaan yang Sering Diajukan

1. Apa yang dimaksud dengan "Peta Jalan" untuk Prabowo?
"Peta Jalan" yang disampaikan oleh PGI dan tokoh lintas agama adalah serangkaian langkah konkret yang diharapkan dapat diambil oleh calon Presiden Prabowo Subianto untuk membawa perubahan yang berpihak kepada rakyat.

2. Apa saja poin utama yang disampaikan oleh PGI dalam pertemuan ini?
PGI menekankan pentingnya transparansi dalam kebijakan publik, kesejahteraan sosial yang lebih baik untuk rakyat, dan menghapuskan tunjangan berlebihan untuk pejabat publik.

3. Apa pesan yang ingin disampaikan oleh Pdt. Jacklevyn Fritz Manuputty dalam dialog ini?
Pdt. Jacklevyn mengingatkan agar pemerintah lebih mendengarkan suara rakyat dan bertindak dengan empati serta menciptakan kebijakan yang adil untuk seluruh lapisan masyarakat.

Kesimpulan

Selain doa dan harapan, umat Kristen memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa. Dalam keadaan optimis ini, mari kita semua mempertahankan dan mewujudkan jalan menuju pemerintahan yang lebih adil, terbuka, dan mengutamakan rakyat. Sebagai orang-orang yang memiliki iman, kita ditugaskan untuk tetap menjadi terang di tengah kegelapan dunia ini.

Pesan Pengutusan

Sebagai umat Kristen, kita dipanggil untuk menjadi agen perubahan yang membawa terang dan kebenaran bagi dunia. Dalam situasi bangsa yang penuh tantangan ini, mari kita terus berkomitmen untuk mendukung kebijakan yang berpihak pada keadilan, kesejahteraan, dan kemanusiaan. Keberagaman adalah kekuatan kita, dan kita harus terus bekerja bersama, mengingatkan satu sama lain untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi semua. (Matius 5:14) :

"Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi." 

Mari kita menjadi terang di tengah kegelapan, menyinari setiap langkah yang membawa harapan bagi bangsa ini. (pr)**

Source: pgi.or.id (2/09/2025);  Writer: penarohani; Editor: penaRadmin

Shalom, semuanya, Salam Sejahtera. Terima Kasih telah membaca tulisan ini. Silahkan, temukan kami dan dapatkan informasi terubdate lainnya, cukup dengan Klik Mengikuti/follow kami di Google News DISINI. than's. God bless. 

© 2025 All Right Reserved - Designed by penarohani 

0Comments

Temukan juga minat & pengalaman menarik lainnya DISINI