TUA6BSG5BUA5BUA5TfGpGpdoTd==
Light Dark
PGI dan GKY Turun Tangan! Mampukah Gereja Selamatkan Daerah 3T dari Jurang Kemiskinan?

PGI dan GKY Turun Tangan! Mampukah Gereja Selamatkan Daerah 3T dari Jurang Kemiskinan?

PGI dan GKY bersatu untuk selamatkan daerah 3T dari kemiskinan. Mampukah gereja memberi harapan baru? Temukan jawabannya dalam kolaborasi ini!
Table of contents
×
Daftar Isi [Tampil]

PGI dan GKY Turun Tangan! Mampukah Gereja Selamatkan Daerah 3T dari Jurang Kemiskinan?

Warta Jemaat, Pena Rohani - PGI dan GKY Turun Tangan - Ketika langit cerah menyapa hari yang baru, muncul sebuah harapan penuh semangat dari dua kekuatan besar gereja Indonesia. Mampukah mereka menggulirkan perubahan yang dibutuhkan oleh daerah-daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar) dan mengangkatnya dari jurang kemiskinan yang sudah lama melilit? PGI (Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia) dan GKY (Gereja Kristus Yesus) tampaknya siap untuk memberikan jawaban atas pertanyaan tersebut, dengan mengusung sebuah kolaborasi yang penuh harapan.

Kolaborasi PGI dan GKY Menciptakan Jejak Positif di Daerah 3T

Sebagaimana Pena Rohani melangsir dari laman pgi.or.id (8/11/2025). Pada Jumat, 7 Oktober 2025, sebuah pertemuan bersejarah berlangsung di kantor Sinode GKY, Jakarta. PGI, yang diwakili oleh Pdt. Etika Saragih dan Pdt. Johan Kristantara, bertemu dengan Badan Pekerja Sinode GKY untuk menjajaki kolaborasi yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat di daerah 3T. Kehadiran mereka menciptakan atmosfer yang penuh dengan semangat pelayanan, serta potensi perubahan yang sangat besar.

PGI dan GKY Turun Tangan! Mampukah Gereja Selamatkan Daerah 3T dari Jurang Kemiskinan?

GKY, yang telah lama berkontribusi melalui program Pusat Pelatihan Misi Terpadu (PPMT) di beberapa daerah, tidak hanya mengandalkan teori, tetapi juga menghadirkan tindakan nyata. Program ini telah melatih pemimpin gereja di pedesaan, memberikan mereka keterampilan rohani dan praktis untuk memberdayakan jemaat. Melalui layanan ini, manfaat nyata telah dirasakan oleh banyak orang.

Harapan Baru untuk Daerah 3T

Pdt. Etika Saragih mengungkapkan harapan besar dari gerakan oikoumene, di mana gereja seharusnya menjadi tempat berbagi roti, memberi harapan kepada mereka yang membutuhkan. Program PPMT yang dilaksanakan oleh GKY telah memberikan contoh nyata bagaimana gereja bisa berperan aktif dalam memberdayakan masyarakat. Namun, tantangan yang dihadapi cukup besar, karena selama ini pelayanan yang dilakukan masih bersifat sporadis dan terbatas oleh sumber daya yang ada.

“PGI melihat pengalaman GKY sangat dibutuhkan. Kita harus bergerak bersama untuk mencapai dampak yang lebih besar di daerah 3T,” tegas Pdt. Etika Saragih. Dengan adanya gerakan bersama, diharapkan pelayanan yang telah dilakukan dapat diperluas, memberikan dampak lebih besar, dan akhirnya mengangkat daerah-daerah 3T dari ketertinggalan.

Evaluasi dan Tantangan yang Harus Dihadapi

Program PPMT, meski memiliki dampak positif, tidak terlepas dari berbagai tantangan. Ketua Umum GKY, Pdt. Yohanes Adrie Hartopo, menjelaskan bahwa PPMT di beberapa daerah sempat mengalami kesulitan, terutama dalam hal evaluasi dan tindak lanjut setelah pelatihan. "Setelah melatih 50 orang, kami tak mendapatkan informasi yang jelas tentang dampak atau keberlanjutan dari pelatihan tersebut. Itulah mengapa evaluasi dan kolaborasi lebih lanjut sangat penting," ujarnya.

PGI dan GKY Turun Tangan! Mampukah Gereja Selamatkan Daerah 3T dari Jurang Kemiskinan?

Namun, harapan tetap ada. GKY siap berkolaborasi dengan PGI untuk membentuk sebuah tim survei, yang akan merancang pelatihan yang lebih terstruktur dan berdampak. "Kami akan melibatkan PPMT di wilayah Barat, Tengah, dan Timur, dengan harapan hasilnya dapat menjadi contoh sukses yang bisa dibagikan ke seluruh gereja di Indonesia," tambah Pdt. Yohanes.

FAQ/Pertanyaan umum :

1. Apa itu program PPMT?
PPMT adalah program Pusat Pelatihan Misi Terpadu yang dilaksanakan oleh GKY untuk memberdayakan masyarakat dan melatih pemimpin gereja di daerah-daerah 3T.

2. Mengapa daerah 3T menjadi fokus utama kolaborasi PGI dan GKY?
Daerah 3T memiliki tantangan besar dalam hal kemiskinan, keterbatasan akses pendidikan, dan pelayanan gereja. PGI dan GKY melihat potensi besar untuk memberikan dampak positif melalui kolaborasi ini.

3. Apa harapan PGI dan GKY terhadap kerjasama ini?
Harapan utama adalah meningkatkan kualitas hidup masyarakat 3T, memberdayakan pemimpin gereja lokal, dan menciptakan dampak yang lebih luas melalui program pelatihan yang lebih terstruktur.

Pesan Pengutusan yang Menggugah

PGI dan GKY Turun Tangan! Mampukah Gereja Selamatkan Daerah 3T dari Jurang Kemiskinan?

Kita semua diundang untuk menjadi bagian dari perubahan ini. Ketika gereja bersatu dalam tujuan yang mulia, pasti ada dampak besar yang terjadi. Seperti yang tertulis dalam Alkitab (Ulangan 28:12) :

“TUHAN akan membuka bagimu perbendaharaan-Nya yang melimpah, yakni langit, untuk memberi hujan bagi tanahmu pada masanya dan memberkati segala pekerjaanmu, sehingga engkau memberi pinjaman kepada banyak bangsa, tetapi engkau sendiri tidak meminta pinjaman.” 

Mari kita bersama-sama menjadi berkat di daerah-daerah 3T, dengan semangat kasih dan pelayanan. Ayo, turun tangan bersama PGI dan GKY, bantu mereka yang membutuhkan! - (pr)**

Source: pgi.or.id (8/11/2025);  Writer: penarohani; Editor: penaRadmin

Shalom, semuanya, Salam Sejahtera. Terima Kasih telah membaca tulisan ini. Silahkan, temukan kami dan dapatkan informasi terubdate lainnya, cukup dengan Klik Mengikuti/follow kami di Google News DISINI. than's. God bless. 

© 2025 All Right Reserved - Designed by penarohani 

0Comments

Temukan juga minat & pengalaman menarik lainnya DISINI