Kegiatan yang berlangsung dari pukul 09.00 hingga 18.30 WITA ini tidak hanya menyatukan jemaat dalam kebersamaan, tetapi juga membawa mereka ke dalam pengalaman rohani yang mendalam, memberikan harapan dan pembaruan, serta menggugah mereka untuk menjalani kehidupan yang lebih dekat dengan Tuhan.
Menelusuri Kebun Jemaat GMIT Sion Oelii
Dimulai dengan kunjungan ke kebun jemaat pada pukul 11.00 WITA, para peserta diajak untuk melihat bagaimana jemaat GMIT Sion Oelii memberdayakan diri mereka melalui program pertanian yang bertujuan untuk menguatkan aspek ekonomi dan kemandirian jemaat. Kebun yang tidak hanya menjadi ladang hasil bumi, tetapi juga ladang rohani, melambangkan bagaimana kehidupan yang baru berbuah melalui kerja keras dan ketekunan dalam iman.
Kegiatan ini bukan hanya sekadar kunjungan biasa. Setiap peserta diberi kesempatan untuk terlibat langsung dalam aktivitas kebun, menyadari bahwa pemberdayaan umat Kristiani tak hanya terbatas pada pengajaran, tetapi juga pada tindakan nyata yang mengubah hidup.
Persekutuan Majelis dan Presbiter, Pembekalan yang Menyentuh Hati
Di sore hari, peserta persekutuan Majelis dan Presbiter, yang terdiri dari jemaat GMIT Imanuel dan Sion Oelii, menerima pembekalan rohani dari Tim GKY. Kegiatan ini tidak hanya berupa ceramah, tetapi juga diskusi kelompok kecil yang memungkinkan setiap peserta menggali lebih dalam tentang pelayanan dan dasar kehidupan rohani mereka. Dalam kelompok diskusi, mereka dibimbing untuk mengenal lebih jauh tentang peran mereka sebagai hamba Tuhan dan untuk memperdalam komitmen mereka dalam melayani jemaat.
Suasana penuh keakraban dan kebersamaan ini menjadi momen penting dalam perjalanan iman mereka. Mereka diajak untuk merenung, berbagi pengalaman, dan saling mendukung dalam perjalanan rohani yang tidak selalu mudah.
Pelayanan Anak Remaja & Taruna; Menumbuhkan Iman Sejak Dini
Melalui kegiatan seperti ini, anak-anak belajar untuk mengakui kesalahan mereka, membuka hati mereka untuk pertobatan, dan merasakan bagaimana hidup baru dimulai dari pengampunan. Inilah yang disebut sebagai rahasia hidup baru yang sejati, sebuah perubahan yang dimulai dari dalam hati dan berdampak pada sikap serta perilaku mereka.
Ibadah Penyegaran Iman Umum - Hidup Baru Dalam Kristus
1. Perubahan Identitas - Dilahirkan Kembali dalam Kristus
Pdt. Johari menjelaskan bahwa kita perlu dilahirkan kembali, sebagaimana yang tertulis dalam Yohanes 3:3: “Sesungguhnya, jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat kerajaan Allah.” Dalam hidup baru ini, kita tidak hanya lahir sekali secara fisik, tetapi juga lahir secara rohani. Dengan kelahiran rohani ini, kita mendapatkan identitas baru sebagai anak-anak Allah, yang memiliki hak untuk menerima warisan dari kerajaan Allah sebuah warisan yang tidak hanya menjadi angan-angan, tetapi kepastian.
2. Bersatu dengan Tuhan - Memulihkan Hubungan yang Terputus
Khotbah ini juga menekankan tentang pentingnya bersatu kembali dengan Tuhan. Pdt. Johari menggambarkan bagaimana hubungan manusia dengan Tuhan terputus sejak Adam dan Hawa jatuh dalam dosa. Agama-agama manusia mencoba untuk mencari Tuhan, namun Tuhan sendiri yang turun ke dunia dalam Yesus Kristus untuk memulihkan hubungan tersebut. Melalui Yesus, kita bisa mendekatkan diri kepada Tuhan, membuka hati, dan mengalami pemulihan hubungan yang sejati.
3. Perubahan Karakter - Menjadi Baru Seperti Kupu-Kupu
Pdt. Johari menutup khotbahnya dengan mengajak jemaat untuk merenungkan perubahan karakter yang seharusnya terjadi dalam kehidupan orang yang telah dibaharui oleh Kristus. Seperti metamorfosis kupu-kupu yang berubah dari ulat menjadi makhluk yang cantik dan menawan, demikianlah seharusnya perubahan karakter yang kita alami setelah bertemu dengan Kristus. Tidak ada yang mengajarkan kita untuk berbuat jahat, namun dosa telah merusak natur kita. Namun, dalam Kristus, kita bisa mengalami perubahan karakter yang nyata, yang tercermin dalam kehidupan yang semakin serupa dengan Kristus.
Kesan Mendalam dari Kegiatan Ini
Bagi banyak peserta, acara ini memberikan kesan yang mendalam. Mereka tidak hanya mendapatkan pengajaran rohani, tetapi juga pengalaman praktis tentang bagaimana hidup baru itu bisa terwujud dalam tindakan sehari-hari. Dari kegiatan pemberdayaan di kebun jemaat, diskusi kelompok kecil yang membuka wawasan rohani, hingga pelayanan anak-anak yang mengajarkan mereka tentang pengampunan, semuanya mengarah pada satu tujuan: hidup baru dalam Kristus.
FAQ (Frequently Asked Questions)
Kesimpulan
Kegiatan "Rahasia 'Hidup Baru' Terbongkar!" di GMIT Sion Oelii bukan hanya sekadar acara persekutuan biasa. Ini adalah perjalanan rohani yang mendalam, yang membuka mata banyak orang untuk memahami apa arti sebenarnya dari hidup baru dalam Kristus. Setiap kegiatan, mulai dari pemberdayaan di kebun jemaat hingga khotbah tentang perubahan identitas, bersatu dengan Tuhan, dan perubahan karakter, membawa kita lebih dekat dengan Tuhan dan mengingatkan kita bahwa kehidupan rohani tidak hanya terjadi di gereja, tetapi juga dalam setiap aspek kehidupan kita.
Mari kita bersyukur, dan bersama-sama melangkah dalam hidup baru yang penuh harapan dan kasih. Kini saatnya untuk bertindak, karena hidup baru dalam Kristus telah terbuka lebar untuk kita jalani.
Ayo, kita hidup baru dalam Kristus, hari ini juga! - (pr)**
Source: Dok. GMIT Sion Oelii (20/11/2025); Writer: Pgjr. Yakob Lomang; Editor: penaRadmin
Shalom, semuanya, Salam Sejahtera. Terima Kasih telah membaca tulisan ini. Silahkan, temukan kami dan dapatkan informasi terubdate lainnya, cukup dengan Klik Mengikuti/follow kami di Google News DISINI. than's. God bless.
© 2025 All Right Reserved - Designed by penarohani



0Comments