Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Gerakan Injili Eropa Melawan Penyalahgunaan: Menegakkan Keadilan dan Kemanusiaan

30 March 2023 | Thursday, March 30, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-04-05T02:56:37Z

Gerakan Injili Eropa Melawan Penyalahgunaan: Menegakkan Keadilan dan Kemanusiaan

 

Jemaat Tubutuan, Eropa - Gerakan Injili Eropa Melawan Penyalahgunaan: Menegakkan Keadilan dan Kemanusiaan - Artikel tersebut bercerita tentang upaya gereja-gereja di Eropa, terutama gereja-gereja Injili dan bebas, untuk melindungi anak-anak dari pelecehan seksual. Fabian Beck, seorang sukarelawan di gereja kecilnya di Jerman, mengalami kesulitan untuk melindungi anak-anak sekolah minggu dari kemungkinan pelecehan seksual. Namun, ketika ia menemukan sumber daya dari Federation of Free Evangelical Churches (FeG) tentang kekerasan terhadap anak-anak dan remaja dalam konteks komunitas Kristen, ia menjadi lebih siap untuk bergabung dengan tim dan membantu mengatasi masalah tersebut.

Baca JugaTerungkapnya Kekerasan Seksual SAS: Majelis Sinode GMIT Siap Lakukan Langkah Pencegahan 

Andreas Schlüter, sekretaris federal FeG untuk generasi muda, mengatakan bahwa program "Lindungi dan Temani" yang digunakan oleh Beck adalah bagian dari tren yang lebih besar di antara gereja-gereja bebas yang mengorganisir melawan pelecehan. Gereja-gereja Injili juga sedang mengembangkan program serupa untuk menghadapi kenyataan pelecehan seksual dan berusaha mencegahnya terjadi di masa depan.

 

Beberapa gereja bebas di Eropa juga telah mengadopsi kebijakan yang ketat tentang pelatihan, perekrutan, dan pengawasan relawan dan staf, serta memberikan dukungan dan perlindungan kepada korban pelecehan. Mereka juga telah menempatkan perhatian pada kurikulum dan program yang membantu anak-anak memahami pentingnya batasan pribadi, penghargaan terhadap privasi orang lain, dan perbedaan antara sentuhan yang pantas dan yang tidak pantas.

 

Namun, Schlüter mengatakan bahwa upaya ini masih belum cukup, dan bahwa gereja-gereja harus terus meningkatkan upaya mereka untuk melindungi anak-anak dari pelecehan seksual. Dia menambahkan bahwa gereja-gereja perlu mendorong orang tua untuk berbicara dengan anak-anak mereka tentang isu-isu tersebut dan memperkuat jaringan dukungan bagi korban dan keluarga mereka.

Gerakan Injili Eropa Melawan Penyalahgunaan: Menegakkan Keadilan dan Kemanusiaan

 

Menurut Schlüter, gereja-gereja bebas di Eropa memiliki kesempatan unik untuk memimpin dalam upaya melindungi anak-anak dari pelecehan seksual, dan dia berharap bahwa gereja-gereja tersebut akan terus melakukan hal itu di masa depan.

 

Berikut tanggapan umum berdasarkan ayat-ayat Alkitab yang relevan dengan topik pembahasan di atas.

 

1. Mengenai kesetaraan gender

 

"Karena di dalam Kristus Yesus kamu semua anak Allah oleh iman. Sebab semua kamu, yang telah dibaptis dalam Kristus, telah memakai Kristus sebagai pakaianmu. Di dalam Kristus tidak ada lagi orang Yahudi atau orang Yunani, tidak ada lagi budak atau orang merdeka, tidak ada lagi laki-laki atau perempuan, sebab kamu semua adalah satu dalam Kristus Yesus." - Galatia 3:26-28

 

Ayat ini menegaskan bahwa di dalam Kristus, tidak ada lagi perbedaan antara laki-laki dan perempuan. Semua yang telah dibaptis dalam Kristus, menjadi satu dalam Kristus. Oleh karena itu, setiap orang harus dihargai dan diperlakukan secara adil tanpa diskriminasi berdasarkan jenis kelamin.

 

2. Mengenai pentingnya mendengarkan suara hati

 

"Setiap orang harus menjawab untuk dirinya sendiri di hadapan Allah." - Roma 14:12

 

Ayat ini menegaskan bahwa setiap orang bertanggung jawab atas dirinya sendiri dan harus membuat keputusan yang tepat di hadapan Allah. Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap orang untuk mendengarkan suara hatinya dan meminta bimbingan dari Allah dalam membuat keputusan yang tepat.

 

3. Mengenai mengikuti kehendak Allah

 

"Aku tidak datang untuk melakukan kehendak-Ku sendiri, tetapi kehendak Dia yang mengutus Aku." - Yohanes 6:38

 

Ayat ini menunjukkan pentingnya mengikuti kehendak Allah, bukan kehendak kita sendiri. Kita harus mencari bimbingan dari Allah dan berusaha memahami kehendak-Nya dalam setiap keputusan yang kita buat.

 

Gerakan Injili Eropa Melawan Penyalahgunaan: Menegakkan Keadilan dan Kemanusiaan

Dari ketiga ayat di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa penting untuk menghargai kesetaraan gender, mendengarkan suara hati, dan mengikuti kehendak Allah dalam membuat keputusan. Dalam konteks artikel di atas, setiap individu harus diperlakukan dengan adil dan setiap orang memiliki hak untuk membuat keputusan yang tepat berdasarkan keyakinannya masing-masing dan bimbingan dari Allah.


Artikel source : sumber luar negeri, Ken Chitwood di Jerman; 28/3/2023
Rewritten by : yakangid admin


Shalom, semuanya, Salam Sejahtera. Silahkan, temukan kami dan dapatkan informasi lain website ini, dengan cara cukup Klik Mengikuti/follow kami di Google News DISINI. than's. God bless

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update